Diskusi Publik: Bedah Esai Terbaik - Refleksi Pemikiran Romo Mangun
Diskusi Publik
Bedah Esai Terbaik – Refleksi Pemikiran Romo Mangun
Sabtu, 13 Mei 2017, jam 10.00 WIB - selesai.
Bertempat di Balai Soejatmoko, Kota Solo.
Komunitas Lumbung Semar bekerja sama dengan Balai Soedjatmoko akan mengadakan diskusi publik tentang Refleksi Pemikiran Romo Mangun, kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan lomba esai tentang pemikiran Romo Mangun. Beberapa pemenang dari lomba ini akan tampil mengisi diskusi publik, selain mereka akan tampil pula Bandung Mawardi, Moch Sobary dan Toto Raharjo sebagai pembicara dalam diskusi kali ini.
Pemikiran Romo Mangun memang tidak hanya pada satu bidang saja, tapi meliputi segala persoalan yang ada. Romo Mangun memang memiliki perhatian pada seluruh dimensi kehidupan, walau pun secara formal Romo Mangun hanya belajar arsitek, dan belajar tentang teologi karena beliau seorang pastur. Namun Romo Mangun sendiri menyadari bahwa kehidupan tidak sebatas pendidikan formal yang dia capai.
Pengalaman Romo Mangun sebagai pastur yang mendampingi umat dia lakukan sampai kemudian dirinya merasa perlu terlibat langsung pada kehidupan masyarakat yang lebih luas dari sebuah umat, maka kemudian dirinya minta ijin pada Keuskupan Agung Semarang untuk langsung terjun ke masyarakat, maka Romo Mangun kemudian terlibat dalam kehidupan masyarakat di pinggiran Kali Code, setelah itu Romo Mangun melakukan kegiatan dengan masyarakat Gigrak, Gunung Kidul.
Di sela aktivitas sosialnya Romo Mangun masih menyediakan waktu untuk menulis buku, dan melakukan kegiatan tentang pendidikan dasar bersama beberapa rekan di SD Mangunan, Yogyakarta. Sekelumit tentang Romo Mangun ini akan lebih diperjelas oleh teman – teman yang mengirimkan esainya, dan tulisan – tulisan itu akan diperbincangkan di Balai Soedjatmoko.
Acara ini Gratis.